Kamis, 07 September 2017


Pentingnya Psikologi dan Pelayanan dalam 
Dunia Pariwisata



Hallo Readers. Apa kabar???
Senang sekali rasanya saya dapat berbagi ilmu pengetahuan yang saya miliki kepada kalian semua. Pada kesempatan kali ini saya ingin berbagi informasi Apasih hubungan antara psikologi dan pelayanan dengan pariwisata??
Nah, Apa itu psikologi ??
Psikologi merupakan sesuatu yang sangat dibutuhkan karena kita dilahirkan sebagai makhluk sosial yang selalu berhubungan antara yang satu dengan yang lainnya. Dalam berhubungan dengan manusia kita membutuhkan ilmu psikologi. Berikut adalah pengertian psikologi menurut para ahli :
·         Menurut Plato, Psikologi adalah ilmu pengetahuan yang mempelajari sifat, hakekat dan hidup jiwa manusia ( psyche : Jiwa,  logos : Ilmu pengetahuan ).
·         Menurut Mc Dougal, Psikologi adalah ilmu yang mempelajari tingkah laku manusia.
Jadi pada dasarnya Psikologi adalah ilmu yang mempelajari diri ( Jiwa ) manusia.

Setelah membahas pengertian Psikologi. Apa pelayanan yang dimaksud diatas tadi??
Nah Readers. Pelayanan itu juga merupakan hal yang mutlak dilakukan dalam dunia pariwisata. Berikut pengertian pelayanan menurut para ahli :
·         Menurut Moenir, Pelayanan adalah proses pemenuhan kebutuhan melalui aktivitas orang lain sacara langsung.
·         Menurut Sampara, Pelayanan adalah suatu urutan kegiatan yang terjadi dalam interaksi langsung antar seseorang dengan orang lain secara fisik dan menyediakan kepuasan pelangan.

Dalam pelayanan itu sendiri, ada beberapa hal yang harus diperhatikan dalam melakukan service :
1)      We smile for everyone. Senyum sangat penting dilakukan dalam pariwisata, karena ramah adalah salah satu kunci supaya pelanggan menjadi nyaman dan senang.
2)      Excellence in everything we do. Selalu melakukan hal yang terbaik yang dapat kita lakukan dalam bekerja.
3)      Viewing every guest as special. Selalu melihat bahwa setiap tamu adalah orang yang
spesial atau istimewa.
4)      Inviting guest to return. Kita harus mengundang tamu agar dapat datang lagi ke perusahaan.
I
i
Psikologi Pariwisata
Wisatawan, dalam Leiper (1984) dapat diartikan sebagai semua pengunjung yang menetap minimal semalam atau tidak menetap didalam kunjungan individual atau kelompok kesuatu tempat atau negara. Dibidang pariwisata manusia menjadi bagian dari kegiatan kepariwisataan, baik sebagai pemberi jasa maupun sebagai penerima jasa. Dan untuk keberhasilannya perlu ditunjang dengan ilmu psikologi agar pihak-pihak dalam industri pariwisata dapat saling memahami satu dengan yang lainnya. Psikologi sosial dalam kepariwisataan berhubungan dengan perilaku wisatawan baik sebagai individu maupun sebagai bagian dari masyarakat.

Psikologi Pelayanan


Adalah ilmu yang mempelajari aktivitas manusia, baik sikap maupun perilakunya dalam mengembangkan diri untuk menjadi profesional dalam bidang pelayanan. Ilmu yang mempelajari aktivitas manusia dalam melakukan pelayanan untuk pemenuhan kebutuhan pada bidang masing-masing. Karena Pelayanan itu sendiri adalah suatu tindakan yang dilakukan untuk memenuhi kebutuhan orang lain.

Apa hubungan Psikologi dan Pelayanan dalam Pariwisata??

Dalam hal nya dunia pariwisata, pada dasar nya yang kita jual bukan produk melainkan kita menjual jasa
Manfaat Ilmu Psikologi Pelayanan adalah 
1) Saling memahami antar manusia karena kita adalah makhluk sosial yang membutuhkan orang lain. Karena pemahaman akan orang lain akan memudahkan kita dalam memberikan pelayanan.
2) Kita dapat memberikan pelayanan yang terbaik, istimewa dan unik kepada pelanggan/customers.embuat customers kita nyaman dan senang dengan pelayanan yang kita berikan. Karena pelayanan adalah salah satu faktor penentu keberhasilan produk wisata dalam memenuhi kebutuhan dan kepuasan para pengguna produk wisata, yaitu para wisatawan/pengunjung. 

Tentunya dalam membuat customers nyaman, puas dan senang dengan pelayanan yang kita berikan adalah kita harus tahu dengan benar seperti apa sih sifat dan karakter dari customers kita. Karena setiap manusia pasti memiliki sifat dan karakter yang berbeda dan unik. Mulai dari apa yang customers inginkan dan perlukan saat melakukan perjalanan. Untuk itu diperlukan ilmu psikologi agar kita dapat memahami apa sih yang dibutuhkan customers dan dapat memahami perilaku manusia dalam berinteraksi dengan lingkungannya. 

Jadi guys, Ilmu psikologi dan pelayanan tidak dapat dipisahkan dalam pariwisata. Ini adalah hal yang patut/mutlak kita lakukan dalam meningkatkan kepuasan para pelanggan kita. Di dunia pariwisata baik Hospitality maupun Usaha Perjalanan Wisata kami perlu diajarkan Ilmu Psikologi dan Pelayanan. Kami adalah pelayan anda yang harus ramah, mengerti sifat anda, dan harus memenuhi kebutuhan yang anda perlukan. Ayo dukung terus wisata di Indonesia. Bersama kembangkan tempat-tempat destinasi Indonesia. Tunjukan kepada dunia bahwa destinasi di Indonesia dapat bersaing secara Internasional dan tidak kalah dengan negara lain. Sekian artikel ini saya tulis. Mohon maaf jika ada salah kata. Saya tunggu kritik dan saran yang bersifat membangun.
Terima kasih :)






















Tidak ada komentar:

Posting Komentar